Peninggalon Sejarah Tapanuli Selatan

PENINGGALAN SEJARAH
Peninggalan sejarah di zaman Purba terdapat beberapa daerah Tapanuli Selatan antara lain :
  1. Barumun Tengah
Disini terdapat biara sipanutung di desa siparau
Biara jorang balanga terdapat di Jorang/Tandihat
  1. Padang Bolak
Beberapa candi terdapat d Portibi gunung tua Padang Bola serta candi Biara dan prasasti antara lain : bahal sada, bahal dua, bahal tolu, dan pulo. Kesemua candi-candi ini dapat kita lihat di Portibi sekitar 18 km dari gunung tua candi lainnya terdapat di Kecamatan Padang Bolak adalah biara Rondaan dan Aloban. Juga terdapat prasasti yang bertuliskan aksara Batak dalam bahasa Melayu.
  1. Barumun
Disini terdapat dua buah biara masing-masing biara Sangkilon di biara Pagaran Bira di Pagaran Bira.
  1. sosa
Terdapat sebuah biara yang disebut masyarakat jirat atau jiret
  1. Sosopan
Di Pagaran Batu Kecamatan Barumun terdapat patung Kera dan patung gajah, serta beberapa benda Purba yang terbuat dari batu berupa lesung di Padang Garugur atau batu marhosing di Bonan Dolok
  1. Dolok
Disini terdapat beberapa patung manusia serta barang-barang purba yang dibuat dari batu, juga terdapat makam kuno yang disebut makam boru tambak
  1. Saipar Dolok Hole
Disini banyak terdapat panguku baling berupa benda-benda magis yangt berfungsi untuk memberi tanda, isyarat apabila akan terjadi malapetaka seperti di Simangambat, banua rakyat, sipangibar, dan batang garut. Patung-patung manusia terdapat di sipangimbar dan banua rakyat.
Sedangkan di sigiring-giring yang merupakan Balairung dan pernah dipergunakan sebagai tempat tidur. Dari benda-benda yang ditemukan menunjukkan bahwa dahulu kala disini terdapat kerajaan tua.
  1. Sipirok
Di Parau sorat dan bunga bondar terdapat beberapa patung kera-kera serta patung manusia. Katak dan patung gajah. Selain itu terdapat batu prasasti yang tingginya sekitar 1,5 M.
  1. Sekitar Kota Padang Sidimpuan
Sejumlah makam kuno terdapat di Kecamatan ini di Pijor Koling dan Sidondong. Sedangkan patung manusia terdapat di sidondong, manungkap dan pijor koling.
Di batu nadua dan padang gondang terdapat batu berukir telapak kaki manusia yang disebut masyarakat sebagai telapak Ompu jalak maribu.
  1. Batang Angkola
Kecamatan yang berbatasan dengan kecamatan siabu terdapat ada biara kecil di desa Muara. Kecamatan Batang Angkola berada di lembah yang subur dimana terdapat makam nenek moyang marga Lubis yaitu Namora pande bosi di Lobu matongga.
  1. Siabu
Di simangambat terdapat sebuah Biara yang juga disebut Jiret Aian tetapi biara ini sudah hancur dan hanya tinggal bekas-bekasnya saja. Enurut para ahli Biara ini di bangun pada abad ke 9.
  1. Panyabungan
Peninggalan bersejarah terdapat di Pidoli Lombang, berupa bekas berdirinya Biara. Selain itu terdapat pula sebuah patung yang dinamakan patung jantan dan patung betina. Tiang-tiang batu yang bertulis terdapat di kaki gunung sorik Merapi, huta siantar dan padang Mardia. Sedangkan di panayabungan Tonga terdapat aka nenek moyang Nasution yaitu aka sibaroar yang sampai saat ini masih terawat sampai keturunannya.
  1. Katanopan
Di Maga terdapat sebuah patung yang disebut patung sangkalan. Disamping itu terdapat pula benda lain yang disebut pangulu balang (tagor) terdapat di aga Lobang, dan aek marian. Benda-benda ini juga disebut simago ulu dan juga ada makam datuk janggut di huta lobu, yang merupakan makam nenek moyang
  1. Batang Natal, Natal dan muara Sipongi
Di daerah yang berbatasan dengan provinsi Sumatera Barat ini terdapat beberapa Batu tagor dan di Huta lobu dan pakantan di Kecamatan Muara Sipongi. Disamping itu pada aliran sungai Batang Bangko terdapat bekas bangunan purba.
Dengan banyaknya terdapat bekas-bekas paninggalan zaman purba aka sudah dapat dipastikan bahwa nenek moyang masyarakat Tapanuli Selatan mempunyai kebudayaan yang tinggi dan cukup lama. Disamping terdapatnya beberapa benda purba seperti candi Biara serta patung-patung tersebut, maka nenek oyang bangsa Batak yanga da di Tapanuli Selatan mempunyai perhitungan tahun, bulanbahkan jam, sebgai satu perhitungan yang akurat. Perhitungan itu kelihatannya erupakan perhitungan tanda serta kehidupan manusia yang dapat dilihat di bawah ini :
Perhitungan Waktu
Perhitungan yang diperoleh berdaarkan jam, hari, bulan, dan tahun merupakan perhitungan dari nenek moyang terdahulu yang juga sangat penting dilestarikan sebagaiana di bawah ini :
Nama-nama ombas selama 24 jam :
Waktu menurut jarum Jam
Waktu menurut perobahan situasi dan peredaran Matahari
06.00
07.00
08.00
09.00
10.00
11.00
12.00
13.00
14.00
15.00
16.00
17.00
18.00
19.00
20.00
21.00
22.00
23.00
24.00
01.00
02.00
03.00
04.00
05.00
Bincar ni mataniari
Anyogot
Tarbakta
Tarbakta raya
Sagang, paragakon mangan
Humara hos
Hos
Guling
Guling dao
Tolu gala
Dua gala
Andos potang
Bot, bonom mataniari
Samon
Hatiha angan
Tungkap hudon
Sampe modom
Sampe sinok modom
Tonga borngin
Haroro ni panangko
Martahuak mirik
Martahuak manuk pasadaon
Martahuak manuk paduahon, andos torang
Torang ari


Perhitungan ini berubah saat Islam masuk ke Daerah Tapanuli Selatan yang ditambah dengan lima waktu sholat antara lain :
  1. Kotu magorib
  2. Kotu Isya
  3. Kotu Subuh
  4. Kotu Luhur
  5. Kotu Asar
Nama-nama hari dalam satu bulan :
  1. Artya                                       16. Angkara Ni Kolom
  2. Suma                                       17. Muda Ni Kolom
  3. Anggara                                  18. Baraspati Ni Kolom
  4. muda                                       19. Singkora muda turun
  5. Baraspati                                 20. Saisara mora turun
  6. Singkora                                  21. Antian Ni Angga
  7. Antian Ni Aek                         22. Suma Ni Mate
  8. Suma Ni Mangadop                23. Anggara Ni Gebu
  9. Anggarap  Sampulu                 24. Muda Ni Mate
  10. Muda Ni Tangkup                   25. Naraspati Ni Gok
  11. Anggarap Sampulu                  26. Singkara duduk
  12. Singkara Purnama                    27. Saisara bulan mate
  13. Samisara Purasa                      28. Hurung
  14. Tula                                         29. Ringkap
  15. Sua Ni Kolom
Dari perhitungan hari ini maka dapatlah ditentukan hari baik dala melaksanakan suatu hajat, dan perhitungan ini asih bisa dipakai oleh orang tua yangb engerti akan perhitungan hari.
Nama-nama Bulan
Kita lihat nama-nama bulan leluhur Batak mengenai perhitungan Zodiak adalah sebagai berikut :
Gemini                         : Mesa
Taurus                         : Marsoba
Aries                            : Nituna
Cancer                         : Harahat
Leo                              : Singa
Virgo                           : Hania
Libra                            : Tola
Scorpio                        : Mortiha
Sagitarius                     : Dano
Capricornus                 : Morhara
Aquarius                      : Morhumba
Pisces                          : Mena
Kemudian nama-nama bulan disamping zodiak tadi adalah :
April                            : Sipaha sada
Mei                              : Sipaha dua
Juni                              : Sipaha tolu
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Deseber
Januari
Februari
Maret

0 Response to "Peninggalon Sejarah Tapanuli Selatan"

Post a Comment