- Anakku ! Tuhanmu mengetahui apa yang tersimpan di hatimu, apa yang kau ucapkan dan melihat semua gerak-gerikmu. Maka bertaqwalah kepada Allah, anakku, jangan sampai Dia mengetahuimu berulah yang tidak diridhoi-Nya.
- Hindarilah murka Tuhan yang telah menciptakanmu, memberimu rezeki serta memberimu akal pikiran guna mengatur tingkah lakumu. (coba pikir) Bagaimana sikapmu ketika ayahmu mengetahui kamu melanggar larangannya ? Apakah kamu tidak takut bila ayahmu menghukum berat ? Maka hendaklah demikian pula sikapmu terhadap Allah. (Apalagi) Karena Dia meilhatmu tanpa sepengetahuanmu. Maka dari itu jangan sembrono terhadap perintah-Nya. Dan jangan suka panjang tangan (melanggar) terhadap apa yang menjadi larangan-Nya.
- Anakku ! sungguh, Tuhanmu itu sangat keras dan pedih siksa-Nya. Maka takutlah, anakku. Hindarilah murka-Nya. Jangan terbius oleh maha murah-Nya. Sebab sebenarnya Allah hanya masih memberi kelonggaran kepada yang dzalim, hingga kalau sudah berkenan menindak, maka sama sekali tak melepasnya.
- Anakku ! sesungguhnya di dalam berbakti kepada Allah itu terdapat suatu kenikmatan dan ketenangan yang tak bisa diperoleh selain dengan menempuh percobaan. Maka dari itu, anakku, jadikan baktimu terhadap Tuhan sebagai perobaa dalam beberapa hari, supaya bisa kau peroleh kenikmatan dan ketenangan itu. Dan kau buktikan kesungguhan nasehatku ini.
- Anakku ! mula-mula berbakti kepada Allah itu tentu kau rasakan berat. Namun tahan dan bersabarlah, nisaya bakti itu menjadi suatu kebiasaan bagimu.
- Anakku ! ingat kembali saat kau berada di kelas, belajar membaa dan menulis, masih disuruh membaa Alquran.bukankah saat itu kau benci terhadap kelas, guru dan ingin bebas mutlak. Nah, sekarang kamu sudah mencapai tingkat kesadaran, dimana telh kau rasakan memnfaat kesabaran dalam belajar di kelas dan kau ketahui bahwa gurumu tengah berupaya demi kemaslahatanmu sendiri.
- Maka dari itu, anakku, terimalah nasehatku dan bersabarlah dalam berbakti kepada Allah. Sebagaimana halnya kau bisa bersabar dalam belajar di kelas. Suatu saat kau akan mengeri manfaat nasehatku ini. Dan menjadi jelas manfaatnya ketika kau sudah mendapat pertolongan Tuhan untuk mengamalkan nasehat gurumu itu.
- Anakku ! jangan kau sangka bahwa bertaqwa kepada Allah itu terbatas pada sholat, puasa dan ibadah-ibadah semisalnya saja. Taqwa itu bisa masuk dalam segala hal. Maka bertaqwalah dalam beribadah. Jangan sembrono dalam menjalankannya. Bertaqwalah kepada Allah diantara teman-temanmu. Jangan sampai kamu menyakiti salah seorang dari mereka. Bertaqwalah di negaramu. Jangan bekhianat dan jangan memberi peluang pihak musuh untuk menguasainya. Bertaqwalah kepada Allah terhadap dirimu snediri. Jangan menyia-nyiakan kesehatanmu dan jangan berprilaku dengan selain yang terpuji.
- Anakku ! Rosulullah SAW telah bersabda : “ Bertaqwalah kepada Allah dimana saja kamu berada. Dan ikutilah perbuatan jeek dengan keaikan, niscaya kebaikan itu akan meleburnya. Dan pergaulilah orang lain dengan pekerti yang baik”.
Thursday, January 24, 2019
Nasehat Untuk Anak Didik
0 Response to "A. Pesan untuk bertaqwa kepada Allah"
Post a Comment